Pesantren Ramadhan Hari Kedua di SMAN 3 Payakumbuh: Bahaya Syirik dalam Kehidupan Pribadi, Keluarga, dan Media Sosial
WARTACASIA!
Payakumbuh - Kegiatan Pesantren Ramadhan di SMAN 3 Payakumbuh memasuki hari kedua dengan penuh semangat dan antusiasme dari para siswa. Pada hari kedua (7/3/2025), Ustadz Asrat Chan Dt. Panduko Sinaro menjadi pemateri utama yang menyampaikan tausiyah dengan topik "Bahaya Syirik terhadap Diri Sendiri, Keluarga, dan Masyarakat serta Bahaya Syirik di Media Sosial."
Dalam ceramahnya, Ustadz Asrat Chan menjelaskan secara mendalam tentang berbagai bentuk syirik, yaitu perbuatan menyekutukan Allah yang menjadi salah satu dosa besar dalam ajaran Islam. Beliau mengingatkan bahwa syirik tidak hanya berbahaya bagi diri sendiri, tetapi juga bisa merusak keharmonisan keluarga dan masyarakat. Selain itu, syirik di era digital juga menjadi sorotan khusus, terutama dengan semakin maraknya aktivitas di media sosial yang sering kali tanpa disadari dapat membawa pada perbuatan yang melibatkan syirik.
Pesantren Ramadhan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan keagamaan di SMAN 3 Payakumbuh yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa mengenai ajaran Islam dan mendekatkan mereka kepada nilai-nilai spiritual selama bulan suci Ramadhan.
Kegiatan ini diikuti dengan penuh khidmat oleh para siswa, yang berharap agar melalui kegiatan pesantren ini, mereka bisa lebih memahami bahaya syirik serta mampu menjauhi segala bentuk perbuatan yang dapat merusak iman, baik di dunia nyata maupun di dunia maya.
Pesantren Ramadhan di SMAN 3 Payakumbuh akan terus berlangsung hingga tanggal 15 Maret 2025, dengan berbagai materi yang relevan dan pembicara yang diharapkan mampu menambah wawasan spiritual bagi para peserta didik.
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini