WARTACASIA!

Payakumbuh – Kegiatan Pesantren Ramadhan di SMAN 3 Payakumbuh memasuki hari keempat, Senin (10/3/2025). Pada hari ini, para siswa mengikuti materi esensial terkait Tata Cara Thaharah (bersuci) dan Sholat Fardhu, yang menjadi dasar ibadah sehari-hari.

Acara dibuka dengan khidmat oleh panitia pada pagi hari, dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Ustadz Rafi Dinilhaq, S.Ag. Materi pertama yang dipaparkan adalah thaharah, yakni tata cara bersuci yang merupakan syarat sah ibadah dalam Islam. Ustadz Rafi menjelaskan secara rinci berbagai jenis bersuci, di antaranya wudhu dan mandi wajib. Para siswa diberikan pemahaman menyeluruh tentang langkah-langkah bersuci sesuai dengan tuntunan syariat, termasuk kondisi-kondisi yang mengharuskan seseorang untuk bersuci secara khusus.

Setelah materi thaharah, kegiatan berlanjut dengan pembahasan tentang Sholat Fardhu, yang merupakan kewajiban mutlak bagi setiap muslim. Dalam penyampaiannya, Ustadz Rafi Dinilhaq menekankan bahwa Sholat lima waktu adalah harga mati, yang berarti siapa pun yang meninggalkan sholat telah menzalimi dirinya sendiri. "Bagaimana seseorang bisa menyayangi orang lain jika ia tidak bisa menyayangi dirinya sendiri? Segala sesuatu di dunia ini ukurannya adalah sholat. Jika kita menjaga sholat kita, maka Allah akan menjaga kita," ungkap beliau dengan penuh hikmah.

Dengan adanya kegiatan Pesantren Ramadhan di SMAN 3 Payakumbuh, diharapkan para siswa dapat meningkatkan pemahaman mereka tentang ibadah harian, khususnya sholat, yang merupakan kewajiban utama bagi setiap muslim. Kegiatan ini juga diharapkan dapat memperkuat keimanan para siswa selama menjalani bulan suci Ramadhan, sehingga mereka dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan bertaqwa.